Bagi Anda yang selama ini berkecimpung didunia Crypro Currency, tentu tak asing lagi dengan istilah trading dan mining. Kedua istilah itu, tentu saja dipahami sebagai jalan untuk meningkatkan jumlah kepemilikan aset Crypto Anda.
Melalui trading, kita bisa mendapatkan keuantungan atau cuan, yaitu beli ketika harga masih murah, dan jual ketika harga naik. Selain hasilkan crypto dari trading, sebagai member exchaer, Anda juga bisa mendapatkan kesempatan meningkatkan crypto Anda melalui ajang airdrop.
Seperti yang pernah saya alami, dimaana ketika saya menahan IGNIS dalam beberapa hari, saya mendapatkan sejumlah crypto COAL pada Januari 2020 lalu.
Hal lain yang bisa kita manfaatkan untuk mendapatkan Crypto adalah dengan melakukan mining, tentu saja hal ini bisa melalui media komputer yang kita miliki sendiri atau kita menyewa di salah satu tempat mining.
Selain mining,kita juga bisa mendapatkan Crypto melalui cara Staking. Apa itu Staking? Menurut Binance Academy, Staking adalah proses menyimpan aset di dalam dompet mata uang kripto untuk mendukung operasi suatu jaringan blockchain.
Intinya, staking merupakan penguncian mata uang kripto untuk menerima imbalan. Pada kebanyakan kasus, proses didasarkan pada partisipasi pengguna dalam aktivitas blockchain melalui dompet kripto pribadi, seperti StakedWallet.
Melalui StakedWallet, Anda bisa mendapatkan 0,2% setiap harinya dari Crypto yang Anda simpan. Artinya,, Anda seperti menyimp[an atau mendepositokan uang Anda di bank.
0 Komentar